1. Bits
Satuan pokok memori adalah digit biner yang di sebut dengan bit .Sebuah bit dapat berisi angka 0 atau sebuah angka 1.Ini adalah satuan yang paling sederhana (sebuah peralatan untuk menyimpan hanya angka nol mustahil dapat membentuk landasan dari suatu sistem memori,paling tidak di perlukan 2 nilai.
2. Alamat-alamat Memori
Memori-memori terdiri dari sejumlah cell-cell masing-masing dapat menyimpan sepotong Informasi .Setiap cell memiliki sebuah angka yang di sebut Alamat, yang dapat di pakai program-program sebaga acuan.
3. pengaturan Byte
Byte-byte dalam sebuah Word dapat di beri nomor dari kiri ke kanan atau kanan ke kiri ,pertama-tama, mungkin tampak bahwa pilihan ini tidak penting, tapi seperti yang akan kita lihat sekilas, pilihgan tersebut memiliki implikasi-implikasi utama.
4. Kode-kode untuk memperbaiki kesalahan .
Memori-momori komputer kadang-kadang dapat membuat kesalahan karena tekanan Voltase pada arus listrik atau sebab-sebab lain. Untuk menghindari kesalahan-kesalahan semacam itu, beberapa memori menggunakan kode-kode pendeteksi atau kode-kode perbaikan ke salahan ,ketika kode-kode ini di gunakan bit-bit ekstra di tambah pada setiap word memori dengan suatu cara khusus.Ketika sebuah word muncul dari memori2 ,bit2 tambahan tersebut di periksa untuk melihat apkah telah terjadi sebuah kesalahan
5. Memori Cashe
Secara historis Cpu-cpu selalu lebih cepat dari pada memori-memori.Ketika memori2 semakin berkembang maju dan cpu-cpu pun semakin bertambah maju, perbedaan kecepatan tersebut tetap ada.apada kenyataanya karena semakin memungknkam untuk menempatkan lebih banyak sirkuit pada sebuah Chip ,para perancang cpu menggunakan fasilitas-fasilitas baru ini untuk pepilining dan operasi super skal yang menyebabkan cpuy-cpu semakin bertambah cepat.
Minggu, 08 November 2009
tugas
Gerbang Logika Digital
Sistem digit merupakan bidang yang agak baru dalam dunia elektronika kurang lebih sejak awal tahun 50-an, yang pada akhirnya nanti membantu atau menambah perbendaharaan instruksi microprocessor dalam tugasnya mengolah data baik secara perangkat keras (dalam sirkuit internal microprocessor) maupun software (instruksi microprocessor yang dijalankan melalui program atau software).
Contohnya secara software, sifat khas XOR, salah satu gerbang logika sistem digit yang diadaptasikan dalam perintah microprocessor tersebut sering dimanfaatkan oleh para programmer untuk tujuan mengosongkan register tertentu (register, variable dalam microprocessor sebagai input atau output dari processor sebelum atau sesudah instruksi dijalankan).
Walaupun pengosongan register dapat dilakukan dengan perintah yang tampaknya lebih sederhana, seperti misalnya ‘MOV CX,0′ (untuk mengosongkan register CX), namun pada kenyataanya programmer lebih cenderung untuk menggunakan perintah ‘XOR, CX,CX’, karena lebih singkat hanya dua byte , sementara perintah MOV menggunakan tiga byte. Efisiensi!
DOWNLOAD ARTIKEL LENGKAP (PDF):ng
Tidak ada komentar:
Posting Komentar